Menyebalkan ngga sih berada di antara orang-orang bodoh? Mengetahui keberadaannya saja membuat gw muak. Tapi gw ngga bermaksud negatif. Luruskan dulu pengertian bodoh versi umum dan bodoh versi gw.
Bodoh versi umum berarti keadaan yang menimpa seseorang sehingga orang itu tidak tahu apa-apa, dikarenakan tidak pernah menjalani pendidikan dan terisolasi dari informasi karena suatu alasan. Gw menyebutnya terisolasi, karena memang tidak ada hal yang bisa lebih dikasihani dari pada hal ini. Lebih baik miskin, itu menurut gw. Tapi parahnya, penyebab terisolasi ini umumnya adalah kemiskinan.
Bodoh versi gw berarti keadaan yang mengakibatkan seseorang yang sudah merasakan dunia pendidikan dan memiliki akses ke banyak informasi, tapi tidak tahu mana yang baik dan buruk. Bisa berbuat benar, kenapa harus berbuat salah? Bisa menjaga kesehatan, kenapa tidak dilakukan? Bisa berkarya, kenapa malas? Bisa belajar, kenapa menghibur diri? Ada waktu untuk membaca, kenapa begrosip via SMS dengan teman? Bisa menyelamatkan lingkungan, kenapa malah merusaknya? Punya kesempatan berprestasi, kenapa malas?
Jujur aja, banyak orang ‘bodoh’ di sekitar gw dan yang gw ketahui ada di dunia ini. Gw sudah membuat daftarnya.
Bodoh versi umum berarti keadaan yang menimpa seseorang sehingga orang itu tidak tahu apa-apa, dikarenakan tidak pernah menjalani pendidikan dan terisolasi dari informasi karena suatu alasan. Gw menyebutnya terisolasi, karena memang tidak ada hal yang bisa lebih dikasihani dari pada hal ini. Lebih baik miskin, itu menurut gw. Tapi parahnya, penyebab terisolasi ini umumnya adalah kemiskinan.
Bodoh versi gw berarti keadaan yang mengakibatkan seseorang yang sudah merasakan dunia pendidikan dan memiliki akses ke banyak informasi, tapi tidak tahu mana yang baik dan buruk. Bisa berbuat benar, kenapa harus berbuat salah? Bisa menjaga kesehatan, kenapa tidak dilakukan? Bisa berkarya, kenapa malas? Bisa belajar, kenapa menghibur diri? Ada waktu untuk membaca, kenapa begrosip via SMS dengan teman? Bisa menyelamatkan lingkungan, kenapa malah merusaknya? Punya kesempatan berprestasi, kenapa malas?
Jujur aja, banyak orang ‘bodoh’ di sekitar gw dan yang gw ketahui ada di dunia ini. Gw sudah membuat daftarnya.
- Pengendara kendaraan pribadi. Alasan utamanya adalah merusak lingkungan. Dosa lainnya masih banyak, yaitu membuat macet, tidak menghormati pejalan kaki, menghamburkan subsidi negara, dan membuat rakyat miskin sakit hati. Ada banyak loh di sekitar gw, membuat gw berpikir bahwa dunia mau kiamat.
- George W. Bush. Alasan utamanya adalah tidak berperikemanusiaan. Perang Iraq dan Afghanistan adalah penyebab utamanya. Ia juga terlihat mendukung perbuatan bangsa Israel menyiksa bangsa Palestina. Selain itu, dosa terbesarnya adalah karena ia tidak pernah menyetujui semua perjanjian mengenai penyelamatan lingkungan dan perubahan iklim. Kebijakannya hanya pada ekonomi jangka pendek dan tidak pernah mendukung gerakan anti perubahan iklim sekecil apapun.
- Mahasiswa yang demo anarki. Kebayang ngga sih, mahasiswa yang merupakan manusia terpelajar, anarki? Itu justru menjadikan mereka terlihat tidak terpelajar. Seharusnya mereka tahu, merusak infrastruktur ketika demo malah membuat segalanya semakin buruk. Dan gw juga merasa mahasiswa jenis ini tidak mengerti arti dari ‘perusakan lingkungan’ yang terus mereka lakukan ketika demo dengan membakar ban. Mahasiswa cerdas seperti apa yang berpikir bahwa dengan membakar ban akan membuat aspirasi mereka akan dipenuhi?
- Orang yang menolak kenaikan harga bahan bakar minyak. Capek menjelaskannya. Gw sudah pernah membuat opini tentang ini. Baca aja arsipnya, ya?
- Mahasiswa yang demo anarki dan menolak kenaikan harga bahan bakar minyak. Ini adalah kombinasi yang berbahaya. Baru saja terjadi.
- Orang yang menggunakan televisi untuk menghibur diri. Salah banget nih. Tujuan utama ditemukannya televisi adalah menyebarkan informasi. Hiburan bukan informasi, apalagi ketika tahu bahwa sebenarnya bisa mencari informasi yang berguna dan bukannya menyaksikan audisi orang-orang yang tidak berbakat dan menonton sinetron yang temanya selalu cinta dan akhirnya selalu jelas.
- Orang yang tidak menghargai waktu. Di saat bisa melakukan sesuatu yang berguna, malah tidak melakukan apa-apa.
- Orang yang membanggakan hartanya. Seharusnya menusia lebih bangga hidup miskin tetapi cerdas, dicintai orang, dan sering beramal ikhlas, karena harta tidaklah abadi. Di suatu saat, manusia pasti berpisah dengan seluruh hartanya. Itu pasti, tidak bisa dibantah.
- Orang yang boros. Boros sebenarnya ada beberapa jenis, diantaranya boros uang, sumber daya, dan energi. Semua tahu boros itu tidak baik. Tapi kebanyakan orang sudah tahu seperti apa akibat dari sifat boros itu. Yang mereka tidak tahu adalah mereka tidak menyadari bahwa sedang melakukan pemborosan sehingga tidak tahu kapan harus berhenti. Kita bisa tahu bahwa kita sedang melakukan pemborosan atau tidak dengan mengidentifikasi perbuatan itu, apakah itu benar-benar berguna, apakah jika kita tidak melakukannya kita akan sangat menyesal nantinya, dan apakah waktu yang kita pakai untuk melakukan perbuatan itu sebenarnya bisa dipakai untuk hal lain yang lebih berguna? Ketahui hal-hal itu terlebih dulu sebelum berbuat.
- Orang yang merokok, meminum minuman alkohol berlebihan, dan mengkonsumsi narkoba. Ketiganya adalah sama: merusak tubuh. Kenapa tubuh harus dirusak? Padahal kesehatan adalah anugerah yang tiada tara, tidak bisa dibandingkan dengan kenikmatan lain di dunia ini dan pantas disyukuri. Setiap kali kita sakit, kita merindukan kesehatan. Dan ketika sehat sering kali kita lupa bagaimana rasanya sakit. Itulah hal utama yang membuat manusia tidak menghargai kesehatan.
Sebenarnya gw masih ingin menyebutkan banyak-banyak, tapi semua mengarah ke satu hal kok. Semua orang harus tahu bahwa lingkungan, kemanusiaan, dan edukasi adalah hal yang harus didahulukan dari pada kepentingan apapun, terutama hiburan dan urusan bersenang-senang!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar